Saya membagi karakter manusia berdasarkan motivasi utamanya.
Ada yang berdasarkan kekuasaan, hubungan, kesenangan, dan kedamaian. Motif
inilah yang membedakan karakter primer dengan karakter sekunder. Karakter
primer tidak bisa dirubah dengan cara apapun dan sampai kapanpun karena inilah yang membentuk
jati diri seorang manusia. Sebaliknya, karakter sekunder dapat dibentuk melalui
pergaulan, keluarga, dan pembelajaran. Uniknya, sekalipun bisa dipelajari, dua
individu yang sama belum tentu menghasilkan karakter sekunder yang sama pula.
Jangan tanya saya kenapa? Karena saya juga tidak tahu jawabannya. Jangan kalian
pikir Wong Edan Bagu ini, pengetahuannya
luas, makanya mengerti segala hal... He he he . . . Edan Tenan, bukan begitu
dan tidak begitu saudara-saudariku...!! Saya juga manusia kok...he...he...he...!
1. Karakte Sekunder Manusia:
MENGENAL KARAKTER SEKUNDER KITA;
Pada waktu menganalisa kepribadian seseorang, saya bisa
langsung menebak karakter salah satu orang tuanya. (Edan... Jenius! Ya...)
Caranya gampang, kenali karakter sekunder orang tersebut dan tanyakan siapa
yang lebih berpengaruh (mama atau papanya) di dalam hidupnya. Nah, karakter
sekunder “kelinci percobaan” anda bakalan sama dengan karakter mereka. Jika anda hendak membuat mereka nyaman,
bicarakan mereka, saya yakin anda akan terheran-heran dengan keterbukaan
mereka. Bagaimana saya bisa sampai pada kesimpulan ini ? Silahkan baca tulisan
saya sebelumnya, Faktor Yang Mempengaruhi Perkembangan Kepribadian Manusia (Ini
maksud saya !)
Karakter primer saya Biru sedangkan karakter sekunder saya
Merah. Artinya, saya memiliki kepribadian yang paling cerdas dan berbakat
(positif) sekaligus memiliki pergulatan spiritual/batin paling hebat (negatif)
dibandingkan kombinasi kepribadian lainnya.
Saya memahami bahwa kekuatan dan keterbatasan kedua
kepribadian ini sangat berseberangan secara tajam. Sebagai merah, saya sangat
egosi, sementara karakter biru saya cenderung memikirkan orang lain. Biru dapat
mengeritik diri sendiri, sementara merah lebih suka mengeritik orang lain.
Merah sangat ingin membalas dendam sedangkan biru memikirkan jika dia
dihadapkan pada situasi pembalasan pada dirinya sendiri. Sisi positifnya, merah
memiliki kemauan yang keras dan biru memiliki disiplin yang tinggi. Apalagi
yang dibutuhkan untuk meraih kesuksesan selain kedua sifat diatas ? Hebat juga
saya yaa... He he he . . . Edan Tenan, tidaak nyangka bakal OKB....!!!
Dari pengalaman saya, karakter sekunder ini seringkali
begitu dominan sehingga mengaburkan karakter primer seseorang. Hal ini
disebabkan karena nilai dan norma yang berlaku di masyarakat. Seorang yang
kuning seringkali dicap sebagai troublemaker oleh lingkungan pergaulannya.
Supaya dapat diterima dia harus bertindak sebagai biru, putih, atau merah.
Apalagi jika si kuning hidup dalam keluarga yang dipimpin oleh merah !
Saya yakin kalau setiap orang memiliki karakter sekunder.
Perbedaannya adalah warna mana yang lebih dominan. Tidak ada yang buruk dari
setiap warna. Yang ada adalah waktu dan tempat yang tidak tepat. Karakter
sekunder itu baik karena dapat menyeimbangkan diri kita. Seorang biru yang
memiliki karakter sekunder kuning akan lebih mampu menghadapi tragedi hidup
dengan lebih baik dibandingkan dengan biru yang tidak memiliki karakter kuning.
Di sisi ini, sifat riang kuning menetralisir kecenderungan biru yang emosional.
Di waktu lainnya, orang akan heran melihat Biru-Kuning ini yang semakin tidak
stabil....dalam satu waktu dia bisa tertawa lepas sementara di waktu lainnya
bisa duduk menyendiri dengan tatapan kosong.
Ada satu hal lagi manfaat dari mengenali karakter primer dan
sekunder seseorang. Ketika seseorang bertindak lain dari kebiasaanya, kita bisa
maklum dan memaafkannya. Manakah yang lebih bisa anda terima ? Teman kuning
yang membuat meja anda berantakan atau teman biru anda ? Maksud saya adalah
keterbatasan karakter primer lebih bisa kita toleransi daripada keterbatasan
karakter sekunder.
KOMBINASI KARAKTER KITA;
Di bawah ini saya meringkas kombinasi karakter primer dan
sekunder yang ada di antara kita. Tujuan saya meringkas ini adalah untuk
menjelaskan karakter ini di kemudian hari. Tulis yang ringkas dulu kemudian
dijabarkan satu persatu. Mengapa ditulis bertahap sih pak WEB? Kok gak langsung
aja ! Soalnya, nulis mengenai karakter butuh konsentrasi tinggi, jadi harus
pelan-pelan. Jadi sabar dulu yaaa.... Sayang.... He he he . . . Edan Tenan.
Kepribadian sekunder;
Merah – Biru.
Kombinasi warna dalam satu pribadi ini paling sering dilanda
konfilk dalam kehidupan sehari – harinya. Anda akan sering menemukan diri anda
menyinggung orang lain demi menyelesaikan tugas (merah), tetapi sesudahnya
merasa bersalah karena membuat orang itu tidak bahagia (biru)
Merah – Putih.
Kombinasi warna ini sukar dibaca kerana mereka bisa
bersemangat dan agresif dalam satu menit (merah), kemudian diam dan pasif dalam
menit berikutnya. Mungkin anda salah dipahami karena perilaku anda tidak
konsisten/mencla-mencle, dan untungnya anda tipe pribadi yang susah ditebak apa
maunya.
Merah – Kuning.
Anda adalah pemimpin alamiah dan menemukan diri anda adalah
gabungan pribadi yang nyaman. Merah secara dinamis mengarahkan hidup anda,
sementara kuning secara kharismatis mengundang orang lain untuk menikmati
persahabatan anda.
Biru – Putih.
Jika anda termasuk pribadi ini, anda nyaman. Anda
mengungkapkan diri dengan lemah lembut dan tulus. Orang menemukan anda penuh
tekad, namun fleksibel. Anda seorang yang dapat berhubungan baik dengan hampir
semua orang.
Biru – Kuning.
Pribadi ini paling mengasikkan ketiga digoda. Mari kita
sebut mereka itu “berkepribadian ganda” karena mereka bisa sebebas burung dan
tidak punya beban satu menit, kemudian tiba-tiba menjadi sangat serius menit
berikutnya. Mereka mungkin mengajak semua anak tetangga ke dalam mobil dan berpacu
ke pantai untuk berjemur seharian dan bersenang-senang. Tetapi begitu tiba di
sana, mereka mulai cemas tentang segala hal yang seharusnya mereka kerjakan di
rumah.
Putih – Kuning.
Anda memiliki ketrampilan bergaul/bersosialisasi paling baik
dari semua kepribadian. Anda rileks dan biasanya memilih jalan dengan
perlawanan yang paling sedikit. Anda tidak mengalami banyak konflik antara
warna-warna anda, terlepas dari perbedaan motif yang diwakili masing-masing
warna. Anda nyaman dengan campuran anda dan menampilkan atmosfir yang
mengundang bagi orang-orang yang berada di sekeliling anda...
He he he . . .
Edan Tenan... Salam Rahayu kanti Teguh Slamet Berkah Selalu ya Lurr.... Semoga
Manfaat dan Berkah... Amiin.
Hormat Saya:
Wong Edan Bagu
Pengembara Tanah Pasundan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar