He he he . . . Uedan Tenan... Gak lucu Rek:
Oleh: Wong Edan Bagu
(PRTP)
Kudus Kamis Pon; 07-08-2014
Setiap Muslim meyakini bahwa Allah sebagai Tuhannya yang
tidak ada Tuhan selain Allah, akan tetapi banyak pula yang mengakui Tuhannya
adalah Allah sedangkan pada kenyataannya tidak mengenal akan Allah. Sehingga di
dalam amal ibadahnya menuju kepada Allah tetapi sebenarnya tidak menuju kepada
Allah. Seperti contoh ……, jika kita mau menyadarinya! Perihal…, Sholat saja’
itupun masih banyak yang bingung dan tidak sedikit yang masih di dalam
sangka-sangka tentang Allah. Menuju kepada Allah tetapi hatinya ngambang di
dalam menghadap kepada Allah, walaupun dalam ucapannya telah dikatakannya : Ya
Allah…. Sesungguhnya, Aku hadapkan wajahku ke hadapan wajah Engkau! Tetapi mana
buktinya…., Dusta semua perkataan itu jika belum mengenal Akan Allah. Jika
demikian, berarti banyak yang mendustai Allah dalam Amal Ibadah….??? Ya….. Renungkanlah…!!!!.
Ada yang hanya menyangka-nyangka bahwa Allah itu sangat
dekat sekali tetapi ia sendiri belum lah mengetahuinya….., apakah ini….. bukan
yang di katakana ber TUHAN kan Bayangan???
Ada pula yang mendapatkan suatu penggambaran tentang
Allah itu bersemayam di atas Arsy’, tetapi ia sendiri belumlah mengetahuinya,
apakah Arsy’ itu dan dimana Arsy’ itu, bukankah Allah tidak bertempat??….., apakah
ini …. Bukan yang di katakan ber TUHAN kan bayangan???
Yang lebih Dahsyat lagi mengatakan bahwa Allah berada di
dalam diri orang-orang tertentu..!!! inipun jika mereka menyadarinya maka
sesungguhnya ia pun telah ber TUHAN kan bayangan.
Bukankah Allah telah menegaskan dengan Firmannya yang
sangat Nyata sekali, Bahwa :
“Dan kepunyaan Allah-lah timur dan barat, maka kemanapun
kamu menghadap di situlah wajah Allah. Sesungguhnya Allah Maha Luas
(rahmat-Nya) lagi Maha Mengetahui”. (QS, Al-Baqarah:115).
“Semuanya itu akan binasa. Dan tetap kekal Dzat Tuhanmu
yang mempunyai kebesaran dan kemuliaan. Maka nikmat Tuhan kamu yang mana
lagikah yang kamu dustakan?”. (QS, Ar-Rahman:26-28)
Salahkah mereka yang beribadah untuk menuju kepada
Tuhannya tetapi tidak mengetahui dan tidak mengenal kepada Allah? Tidak!!!,
mereka tidak salah!!!. Akan tetapi sangat-sangat bodohlah mereka, kenapa mereka
tidak menuntut Ilmu untuk bisa mengetahui dan mengenal akan Allah. Karena
kebodohannya itulah….. mereka selalu menurutkan Hawa Nafusnya dan selalu
membenarkan Prasangkanya yang ia sendiri belum mengetahui kebenaran
sesungguhnya di balik apa-apa yang ia prasangkakan itu. Dan karena itulah yang
menyebabkan Dosa bagi dirinya.
Sehingga pada kebenaranya, Allah sekali-kali tidak ingin
menyiksa Hambanya karena Allah Maha Pengasih dan Maha Penyayang, akan tetapi
karena diri mereka sendirilah yang tidak mengerti dan tidak mengetahui karena
tidak mencari tahu maka mereka menjadi Tersiksa. Tersiksa oleh tekanan-tekanan
Batin, tersiksa oleh prasangka-prasangka, tersiksa oleh bayangan lamunan,
tersiksa oleh perasaan di dirinya. Yang itu semua menunjukkan bahwa mereka itu
telah jauh dari pada Tuhannya karena mengenal Allah hanya sebatas bayangan yang
menurutnya itu sudah benar adanya.
Jika ingin mengetahui bahwa dirinya telah dekat dengan
Allah yang sebenarnya, maka diantara tanda-tandanya adalah :
1. Ia tidak bangga apabila menerima pujian-pujian.
2. Ia tidak takut dan berkecil hati jika di caci dan di
cela.
3. Hatinya selalu dalam ketenangan beserta Allah walau
apapun duka cita dan persoalan datang pada dirinya.
4. Akhlaknya akan berubah menjadi akhlak yang terpuji.
5. Hatinya akan diliputi oleh Cinta Kasih Allah dan
teraplikasi Cinta kasih itu kepada siapa saja.
6. Tidak berprasangka buruk atas tiap-tiap sesuatu,
karena ia Melihat Allah di balik sesuatu itu.
7. Jika berprasangka buruk, maka sama halnya ia berprasangka
buruk kepada Allah.
8. Senantiasa berprasangka baik terhadap sesuatu, karena
dibalik itu Allah menyampaikan Ilmu yang tersirat bagi yang memikirkannya.
Semoga Allah memudahkan bagi kita semuanya untuk lebih
mengenal akan diri-Nya, yang tidak ada sekutu bagi-Nya, Esa dengan sendirinya
dan Laisa Kamitslihi Syai’un (Tidak bisa dipermisalkan dan disamakan dengan
sesuatu apapun). Aamiin….. Ya… Robbal ‘Aalimiin...He he he . . . Edan Tenan.
Salam Rahayu kanti Teguh Selamat Berkah selalu
saudara-saudariku semuanya tanpa terkecuali.
Ttd: Wong Edan Bagu
Putra Rama Tanah Pasundan
http://putraramasejati.wordpress.com
http://wongedanbagu.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar